Minggu, 25 Desember 2011

Tulisan ISD : PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT


PELAPISAN SOSIAL DAN KESAMAAN DERAJAT

PELAPISAN SOSIAL
Pelapisan sosial menurut saya adalah pembagian kelas masyarakat.ya mungkin bisa dibilang pelapisan masyarakat itu adalah kasta dalam agama hindu. mungkn di indonesia kita tidak mengenal kasta, karena dimata tuhan semua manusia itu sama. tetapi secara tidak langsung, status sosial menimbulkan adanya perbedaan golongan terhadap masyarakat. pelapisan sosial bisa dibilang suatu perbedaan gaya hidup dan cara pandang dalam masyarakat.
Pelapisan sosial juga merupakan perbedaan tinggi rendahnya suatu kedudukan seseorang dalam kelompoknya. yang menentukan tinggi rendahnya tingkat tersebut dominan dari bidang ekonomi, contohnya kesenjangan jabatan.
contoh pelapisan sosial dalam masyarakat indonesia adalah antara pemerintah dan rakyatnya. bisa dibilang pemerintah adalah kalangan atas, dan rakyat adlah kalangan bawah.contoh dari kesenjangan tingkat ini yanga paling mudah dilihat adalah penegakan hukum. indonesia masih menganut sistem diskriminasi, artinya penegak hukum di indonesia masih lebih melindungi orang-orang yang duduk di kursi pemerintahan. tetapi pada kenyataanya, justru para pejabat yang selama ini dibela oleh para penegak hukum, malah mereka yang melanggar hukum seperti korupsi, melakukan KKN dan sebagainya.dan biasanya para pejabat dibela karena mereka punya hak-hak khusus, atau materi lebih yang mereka punya. ini merupakan masalah yang sangat mencolok, terlihat bahwa di indonesia kesenjangan ekonomi masih mendominasi dak perannya sangat kuat. ini harus menjadi evaluasi bagi pemerintah.

KESAMAAN DERAJAT
Pada dasarnya semua manusia mempunyai derajat yang sama dimata tuhan, tetapi manusia itu sendiri yang pada akhirnya membuat perbedaan kelas dan derajat. seharusnya kita lebih menghargai orang yang berada dibahah kita dalam status sosial maupun ekonomi, bukan malah membuat itu seperti perbedaan kasta sesuai dengan kelas atas atau bawah.dan kita jangan merasa rendah dengan orang yang status sosialnya lebih tinggi, tapi harus saling menghargai satu sama lain. kehormatan, kedudukan, jabatan maupun status sosial tidak perlu menjadi pernedaan yang mencolok dalam masyarakat. setiap penduduk mempunyai hak dan kewajiban yang sama, mempunyai hak untuk mendapatkan perlindungan dimata hukum, jadi tidak seharusnya kita membeda-bedakan karena pada dasarnya kita semua sama.
Saya pernah mendengar pepatah "Kalau kita meludah ke atas , maka kita akan terkena ludah itu karena akan terpantul atap". Kira-kira seperti itulah gambaran jika ada bawahan yang tidak sopan pada atasan.
Perbedaan golongan bisa juga dilihat dari Harta. Di negeri kita Indonesia ini , sangat mencolok sekali perbedaan golongan sosial ini. Coba kita tengok ke arah lampu lalu lintas. Disaat para mobil mewah menunggu lampu hijau untuk meluncur , di sekitar mobil itu ada penjual koran , pemulung dan sebagainya. Dari sini kita bisa lihat ada golongan orang yang berlimpah harta dengan yang kekurangan. Orang yang kekurangan itu akan meminta pada yang lebih dan tidak banyak yang memberi.
Inilah hubungannya Kesamaan Derajat. Banyak agama yang mengajarkan atau bahkan ajaran negara pun menyakatan bahwa semua manusia itu derajatnya sama. Jika hal ini masih terlihat mencolok bukan tidak mungkin cita-cita kesamaan derajat itu jauh dari kenyataan.
Pemerintah harusnya bekerja sama dengan golongan yang disebut "golongan atas" agar kesamaan derajat ini menjadi nyata. Namun sampai saat ini orang-orang yang diatas itu masih belum sadar. Mereka asyik menikmati keadaan mereka yang ada diatas sehingga membuat perbedaan golongan ini semakin terlihat.

Seharusnya bersama kita memerangi perbedaan golongan ini agar semua lapisan masyarakat mempunyai kesamaan derajat

Tulisan ISD : MASYARAKAT PEDESAAN DAN MASYARAKAT PERKOTAAN


MASYARAKAT PEDESAAN DAN MASYARAKAT PERKOTAAN

Pada materi Penduduk,Masyarakat dan Kebudayaan saya telah menjelaskan arti dari masyarakat, dimana masyarakat menurut saya adalah  kelompok orang  yang mendiami suatu wilayah dalam kurun waktu yang lama serta memiliki tujuan yang sama dan pada akhirnya dapat membentuk suatu bangsa.
Masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang tinggal atau menetap di desa dan jauh dari kota begitu sebaliknya yang di maksud dengan masyarakat perkotaan. Seringkali orang membedakan antara masyarakat pedesaan dengan masyarakat perkotaan, karena memang  sangat berbeda jika kita melihat dari kehidupannya. Masyarakat pedesaan memiliki perilaku yang homogen, kekeluargaan, berdasarkan tradisi atau cultural, kolektivitas yang tinggi dan banyak sesuatu yang sacral.
Pada masyarakat perkotaan memiliki perilaku yang berbeda dengan masyarakat pedesaan diantaranya : individual, heterogen, mobilitas sangat tinggi sehingga dinamik, berorientasi pada rasionalitas dan fungsi.
Semua di atas adalah hal-hal yang menggambarkan perdedaan masyarakat pedesaan dengan maasyarakat perkotaan. Tapi menurut saya perbedaan itu tidak lah harus di perlihatkan, karena antara masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan sangat lah saling terkait dan benar-benar saling membutuhkan.
Contoh keterkaitan itu misalnya : kota sangat bergantung oleh desa di bidang pangan karena bahan makanan yang ada di kota hampir semuanya berasal dari pedesaan. Begitu juga dengan desa yang memang bergantung pada kota karena pusat perekonomian berada di kota.
Oleh sebab itu maka keterkaitan dan ketergantungan antara desa dan kota seharusnya dapat meratakan pembangunan di desa, karena selama ini pembangunan hanya terlihat pesat di kota yang menyebabkan sangat terlihat perbedaan antara kota dan desa.

Tulisan ISD : ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN KEMISKINAN


ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN KEMISKINAN

Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi sangat pesat pada masa kini karena dari teknologi banyak orang dapat melihat dunia, ini yang merupakan bagian dari teknologi komputer yang di sambungkan dengan fasilitas yang dinamakan internet. Semua orang yang menggunakannya dapat dengan mudah mecari apa yang dia inginkan sesuai dengan kebutuhannya.
Bicara kaitan antara ilmu pengetahuan teknologi dan kemiskinan pasti banyak semua orang mengira bahwa dua masalah di atas tidak ada kaitannya. Tapi yang sebenarnya terjadi antara ilmu pengatahuan teknologi dan kemiskinan sangat banyak keterkaitannya. Ini semua dapat kita lihat dari kehidupan yang terjadi di dunia teknologi negeri ini. Hampir semua pengguna dan penikmat teknologi di negeri ini sebagian besar menyukai produk-produk teknologi yang berasal dari luar Indonesia. Ya… mungkin memang produk luar lebih baik dari produk dalam negeri dilihat dari kwalitasnya. Akan tetapi ini semua lah yang menggambarkan betapa miskinnya anak negeri akan kreatifitas teknologi.

Entah benar atau tidak, miskinnya anak negeri ini dengan kreatifitas teknologi. Semua itu dapat kita lihat lagi pada sisi lainnya. Ketika anak negeri ini menciptakan karya teknologi banyak semua pihak yang terkadang meragukan hasil dari kreatifitas anak negeri ini. Disinilah terlihat begitu suramnya kemiskinan menyelimuti. Kmiskinan yang terjadi diantaranya, miskin akan kepercayaan terhadap anak negeri sendiri yang lebih parahnya lagi anak negeri ini menjadi miskin semangat untuk berkreatifitas di bidang teknologi maupun yang lainnya.
Dari semua penjelasan yang ada di atas, timbul lah sebuah pertanyaan. Apakah benar kita semua ini cinta INDONESIA?, silahkan anda jawab dan lihat pada diri anda masing-masing. Ya… memang tidak mudah untuk membuktikan bahwa kita cinta Indonesia. Semoga dengan tulisan ini kita semua dapat merenung bahwa sesungguhnya kemiskinan memang sudah benar-benar melekat pada negeri ini dan bagaimana caranya untuk kita sama-sama bangkit membangun negeri ini menjadi negeri yang maju. Mulailah dari sekarang memberi kepercayaan pada anak negeri ini untuk sesalu berkarya dan berilah penghargaan dengan cara kita gunakan hasil karya yang anak negeri ini ciptakan.

Tulisan ISD : PRASANGKA, DISKRIMINASI DAN ETNOSENTRISME


PRASANGKA, DISKRIMINASI DAN ETNOSENTRISME

Pada posting kali ini saya akan memberi pendapat tentang diskriminasi. Sebelumnya arti dari diskriminasi itu sendiri adalah membedakan perlakuan (diberi perlakuan negatif) karena atribut yang inheren. Di Indonesia mungkin tidak begitu terlihat perlakuan diskriminatif di masyarakat karena di indonesia dan sekitarnya ras yang ada hampir sama atau pun mirip yakni ras melayu.

Tapi sebelum membahas lebih jauh saya sebagai penulis ingin mengingatkan kepada anda tentang kata kata ini :

1.    Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
2.    Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertanah-air yang satu, tanah-air Indonesia
3.    Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Masih ingatkah anda dengan kata - kata diatas...???

Kata - kata diatas merupakan  sumpah pemuda.Sumpah Pemuda mempunyai peran penting untuk mempersatukan rakyat Indonesia, baik semasa pemerintahan kolonial Belanda maupun selama revolusi. Karena itu, sumpah pemuda ini jugalah yang sampai sekarang ini wajib tetap menjiwai persatuan bangsa Indonesia. yang mana juga merupakan penentang dari adanya diskriminasi dari seluruh rakyat indonesia.

Tetapi kenyataannya diskriminsai masih berlangsung dinegara yang kita cintai ini, sebagai contoh :

1.    Membedakan/pilih kasih terhadap semua orang dan memperlakukan setiap orang secara tidak setara ( biasanya kita bisa menemukan contoh kecil ini dalam keluarga ).
2.    Membedakan orang lain berdasarkan SARA ( sebagai contoh saudara - saudara kita dari papua selalu dianggaap masih terlalu pedalamam).
3.    Mengutamakan kepentingan diri sendiri dan sanak saudaranya dari pada orang lain ( sebagai contohswasta maupun pemerintah ) terjadinya kolusi pada penerimaan pegawai pada kantor - kantor
Diskriminasi bahkan tampak terlihat jelas di negara besar dan multi ras seperti U.S.A (amerika serikat). Disana diskriminasi yang terasa adalah dirkriminasi warna kulit (sang kulit hitam dan putih). Banyak orang kulit hitam yang tidak mendapatkan hak yang sama seperti orang kulit putih. Sebagai contoh, di sekolah di amerika jika ada seorang anak kulit putih dan kulit hitam yang bertanya, maka sang guru (kulit putih) hanya akan menjawab pertanyaan dari si anak kulit putih. Seharusnya perbedaan yang ada jangan kita jadikan jurang pembatas, melainkan kita jadikan pemersatu antar manusia. Karena di mata Tuhan semua manusia itu sama, yang membedakan hanya amal baik perbuatannya.

Menurut saya seharusnya Prasangka, Diskriminasi, dan Etnosentrisme sudah tidak ada di dunia dengan ditingkatkannya perdamaian dan kerjasama yang kokoh dunia ini akan abadi dan tentram. Dengan begitu dunia menjadi nyaman untuk ditinggali manusia, tanpa harus merasa was – was manusia bisa hidup nyaman.

Kita tidak boleh berprasangka buruk ataupun jelek kepada orang sebelum mengetahuinya secara pasti. Prasangka juga suatu sikap yang telampau tergesa-gesa, sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari prasangka ini banyak dimuati dengan emosi-emosi atau unsure efektif yang kuat.

Adanya prasangka, diskriminasi, dan etnosentrime dalam masyarakat tidak harus menjadi suatu hal yang besar dalam masyarakat karena setiap masyarakat memiliki daya pikir untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang ada di wilayahnya. begitu juga dengan organisasi yang ada seperti PBB atau lainnya yang diharapkan mampu menciptakan perdamaian dunia agar tidak terjadi diskriminasi ataupun masalah lainnya.